diskusi.tech (beta) Community

loading...
Cover image for Cara upload website dari localhost ke Internet, GPL (Gak pakai lama)

Cara upload website dari localhost ke Internet, GPL (Gak pakai lama)

willnode profile image Wildan M ・2 min read

Tutorial ini saya tulis karena banyaknya teman yang bertanya bagaimana caranya mengganti website localhost atau bahkan D:/website/index.html menjadi website yang bisa dibuka di Android, dengan minimum pengalaman yang ada (namanya juga orang lagi belajar).

Yang ditanyakan pasti ini: mau hosting kemana? Saat ini banyak opsi hosting modern yang juga menawarkan akun gratis. Hanya saja, biasanya step-step nya terlalu banyak, kadang membingungkan untuk orang awam.

Saya menawarkan solusi web hosting yang harusnya gak sampai 10 klik (atau 10 menit). Langsung saja:

Bikin akun baru

Buka domcloud.co lalu mendaftar pakai akun Google. Dengan cara ini akun akan terbuat langsung tanpa harus konfirmasi email.

Kemudian halaman "Welcome" akan muncul, klik Create a website. Kalau ingin memilih opsi negaranya ke Indonesia juga boleh, nanti bahasa websitenya juga akan ikut ganti.

Upload website dari PC

Halaman ini mempunyai dua mode: Start from a template atau Upload or clone from the Internet. Pilih yang kedua.

Kemudian tarik folder project dari PC/File explorer kedalam inputannya, serta pilih jenis bahasa program atau framework yang dipakai, seperti animasi di bawah ini, yang kemudian merubah pilihan itu menjadi script khusus tentang cara inisialisasinya:

Kemudian masukkan username (nama domain default), lokasi server serta domain custom (jika perlu, baca cara setup-nya juga), kemudian klik Add a website:

Selesai!

Halaman berikutnya menampilkan progress instalasi website hampir secara real-time. Seharusnya hanya memakan waktu beberapa menit.

Setelah selesai, situs web Anda seharusnya dapat diakses melalui Internet 🎉

Lanjutkan mengedit

Lanjutkan mengedit website melalui browser file online dan Visual Studio Code menggunakan SSH. Baca selengkapnya di dokumentasi.

Jika website mengalami masalah, ada tools untuk memeriksa koneksinya. Harusnya itu dapat mendeteksi masalah umum pada HTTPS dan DNS-nya.

Tutorial ini tidak mencakup migrasi database, tetapi beberapa skrip framework sudah menanganinya (periksa skripnya!). Jika pada akhirnya, situs web Anda memiliki masalah pada koneksi database, Anda mungkin perlu menginisialisasi itu sendiri. Coba baca dokumentasi untuk cara inisialisasi database.

Saya harap artikel ini dapat membantu anda mempelajari web development dengan lebih nyaman 😄 Selamat belajar!

Discussion

pic
Editor guide